DOMIGADO – Pamor paspor Indonesia meningkat dalam rilis Global Passport Index. Secara keseluruhan, peringkat paspor Indonesia terkuat ke-59 di dunia pada tahun 2019, naik dari peringkat ke-61 setahun sebelumnya. Kini Indonesia menempati urutan 49 daftar paspor paling sakti di dunia pada 2020, menurut data yang dihimpun oleh situs passportindex.org. Parameter utama daftar ini adalah jumlah negara yang bisa dikunjungi tanpa visa dan yang bisa dikunjungi dengan visa on arrival (visa kunjungan saat kedatangan atau VKSK).
Melansir dari bbc.com/indonesia, gabungan beberapa parameter kemudian disusun menjadi skor mobilitas. Dari 193 negara anggota PBB yang dimasukkan dalam indeks ini, Indonesia berada di posisi 49 bersama Malawi, Zambia, Eswatini, Azerbaijan, Micronesia dan Suriname.
Para pemegang paspor Indonesia bisa masuk ke 25 negara tanpa visa dan masuk ke 36 negara dengan visa on arrival. Untuk 137 negara lainnya, pemegang paspor Indonesia harus mendapatkan visa.
Ke-25 negara yang bisa dimasuki warga Indonesia tanpa visa menurut passportindex adalah: Barbados, Belarus, Brasil, Kolombia, Dominika, Ekuador, Gambia, Guyana, Haiti, Mali, Mikronesia, Maroko, Myanmar, Namibia, dan Palestina. Diikuti oleh Rwanda, Saint Kitts and Nevis, Serbia, Singapura, St Vincent and Grenadines, Suriname, Thailand, dan Uzbekistan.
Sedangkan untuk para pemegang paspor Indonesia yang bisa masuk dengan visa on arrival antara lain ke Yordania, Maladewa, Nepal, Nikaragua, Pakistan, dan Tajikistan.
Menurut peraturan menteri hukum dan HAM pada Januari 2020, Indonesia memberi fasilitas visa on arrival kepada 62 negara. Beberapa negara yang selama ini membolehkan warga Indonesia masuk tanpa visa untuk sementara mencabut kemudahan ini karena pandemi Covid-19. Negara tersebut antara lain adalah Malaysia dan Filipina.
Komentar
Urutkan